Guidelines

Buruh Migran Perlu Waspadai Penipuan Cinta Lewat Dunia Maya

Author

Sorry, this entry is only available in Bahasa Indonesia.

Ilustrasi Penipuan. Sumber Foto : Rumah Pengaduan
Ilustrasi Penipuan. Sumber Foto : Rumah Pengaduan

Buruh migran sampai saat ini kerap menjadi obyek penipuan paling menggiurkan bagi oknum tak bertanggungjawab. Buruh migran kerap menjadi obyek atau sasaran karena penipu beranggapan buruh migran yang bekerja di luar negeri punya uang banyak dan gampang kena rayuan. Sudah banyak sekali berita yang mengangkat kasus penipuan lewat dunia maya yang korbannya rata-rata tak mengetahui modus-modus penipu.

Penipu akan mulai berkenalan dengan korbannya melalui pesan masuk media sosial seperti Facebook. Setelah direspon dengan baik, ia akan terus mengirim pesan untuk korbannya tanpa henti. Setelah mendapatkan kepercayaan dari korban, ia akan meminta foto atau video bugil korban dengan alasan sebagai obat rindu. Selanjutnya, jika foto dan video bugil sudah dikirim, penipu akan menjadikannya sebagai senjata untuk memeras. Jika tak diberi uang ia akan mengancam menyebar foto atau video tersebut.

Mari kenali bagaimana scammer (julukan untuk penipu di dunia maya) menarik perhatian Anda :

  1. Rata-rata foto yang dijadikan foto profil scamer adalah foto tentara, polisi hasil comotan dari internet.
  2. Status scammer biasanya lebay untuk menarik perhatian korbannya
  3. Sering memuji korbannya setinggi langit sampai korban tidak sadar akan menjadi mangsa
  4. Mengaku sebagai duda dengan istri meninggal atau cerai dan sedang mencari istri serius
  5. Belum lama kenal sudah sok akrab, sok perhatian dan mesra
  6. Diajak untuk video call selalu menolak dengan seribu alasan
  7. Korban diminta untuk memberi tahu password media sosial dengan alasan mengecek kegiatan dan kenalannya, padahal sebenarnya ingin sewaktu-waktu menguasai media sosial korban
  8. Memulai minta uang dengan cara mengancam menyebarkan foto atau video bugil atau meminta uang dengan alasan mutasi gaji, ibunya sakit, anaknya sakit
  9. Pura-pura memperkenalkan orang terdekatnya (ibu, anak, teman) agar korbannya makin yakin
  10. Jika korban mengatakan tak punya uang, scammer tersebut akan membujuk korban untuk meminjam uang dan berjanji mengembalikan saat ketemu.

Saya pernah melihat seorang buruh migran mengupload sebuah foto di salah satu grup perkumpulan BMI. Fotonya sedang menangis ditambah caption yang mengatakan kalau hatinya sedang terluka setelah sadar lelaki yang beberapa bulan berkomunikasi dengannya di dunia maya masih berstatus suami orang. Padahal ia sudah kadung jatuh cinta dengan lelaki yang menggunakan foto profil palsu berwajah tampan tersebut.

Banyak yang mengatakan prihatin atas kejadian yang dialami buruh migran tersebut, tetapi tak sedikit juga yang mengatakan bodoh karena mau berhubungan dengan orang yang belum jelas. Banyak juga korban yang karena malu tidak berani mengungkapkan pengalamannya pada orang lain. Padahal cerita penipuan seperti ini bisa menjadi pelajaran bagi yang lain agar berhati-hati saat bekenalan dengan orang yang tak dikenal di dunia maya. Sobat buruh migran jangan sekali-kali mengirim gambar tubuh tanpa busana pada orang lain yang baru dikenal. Gunakan media sosial untuk hal-hal positif, pikir-pikir lebih dulu sebelum mengunggah sesuatu di media sosial.

Belum ada komentar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.