News

Belajar, Berbagi, dan Melindungi

Author

PTK Cilacap dan Sukabumi berbagi cerita

MALANG. Buruh migran merupakan isu sehari-hari di Indonesia. Karena keterbatasan lapangan pekerjaan di daerahnya mendorong warganya untuk bermigrasi ke negara lain.

Seringkali kita dapati berita di televisi maupun surat kabar tentang buruh migran yang menjadi korban kekerasan dan tidak mendapatkan hak-haknya di negeri rantau. Berita itu adalah satu di antara banyak kasus buruh migran yang terungkap di media mainstream. Sekiranya, masih banyak buruh migran lainnya yang bernasib sama tetapi tidak terungkap di media dan tidak mendapat advokasi.

Banyak juga kasus yang sama terulang kembali pada buruh migran lainnya karena minimnya pengetahuan mereka tentang dunia buruh migran. Hal inilah yang mendorong Yayasan Tifa dan banyak kalangan yang terkait untuk mengelola isu buruh migran untuk kesejahteraan warga Indonesia yang lebih baik.

Tanggal 12-16 Mei, PTK Mahnetik (Pusat Teknologi Komunitas Rumah Internet TKI) di 14 titik di Indonesia berkumpul di Griyadi Montana, Malang untuk saling berbagi pengalaman tentang pengelolaan isu buruh migran di daerah masing-masing. Acara ini merupakan keberlanjutan dari perbincangan sebelumnya di Yogyakarta untuk mewujudkan komitmen bersama; belajar, berbagi dan saling melindungi.

Dalam forum ini, portal www.buruhmigran.or.id diluncurkan sebagai media milik bersama untuk saling berbagi informasi dan membentuk pusat sumberdaya buruh migran. Selain itu, Forum ini juga menjadi ajang berbagi informasi antar PTK Mahnetik.

Kelompok Seruni di Banyumas misalnya. Selain mengelola PTK Mahnetik Banyumas dan advokasi terhadap buruh migran bermasalah, Seruni juga bergerak di bidang pemberdayaan ekonomi kreatif, yaitu kerajinan tangan berupa boneka dan bingkai foto yang dibuat oleh anggota Seruni yang semuanya mantan buruh migran.

Satu komentar untuk “Belajar, Berbagi, dan Melindungi

  1. Berbagi pengalaman akan sangat membantu orang lain. Pengalaman keberhasilan dan kegagalan TKI akan dapat mengikat bekernspirasi TKI lain yang sedang atau akan berangkat bekerja di luar negeri..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.