Pelatihan pembuatan peraturan desa (PERDES) perlindungan terhadap buruh migran diselenggarakan Delegasi Sosial Keuskupan Larantuka (DELSOS/KPSE-KL), bekerjasama dengan Yayasan TIFA , didukung ANTARA AusAID dan BNP2TKI (24/10/2010). Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini, difasilitasi oleh Drs. Urbanus Hurek Msi, dosen FISIP UNWIRA Kupang.
Pelatihan ini sendiri dihadiri oleh 11 orang Kepala Desa dan Ketua BPD dari 10 Desa dampingan DELSOS untuk program pemberdayaan buruh migran dan keluarga. Materi yang diberikan dalam pelatihan ini menyangkut teknis pembuatan PERDES yang baik dan benar. Pimpinan DELSOS, Romo Yansen, dalam kata sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari amal DELSOS bagi kaum buruh migran di Folores Timur yang banyak berjasa namunselama ini kurang memperoleh perhatian.
“Pelatihan ini merupakan sumbangan besar program bagi masyarakat Flores Timur. Bermodal ilmu yang kita terima selama tiga hari ini, marilah secara bersama-sama, kita perjuangkan nasib buruh migrant”, lanjutnya.
Senada dengan Romo Yansen, peserta yang hadir pun turut menyatakan keseriusan mereka sebagai aparat desa dalam memperjuangkan nasib buruh migrant Flores Timur yang selama ini terbiasa dengan pola migrasi swadaya. Dengan adanya pelatihan ini akan dihasilkan sepuluh buah PERDES perlindungan terhadap buruh migrant yang nantinya bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Flores Timur.