(Bahasa Indonesia) Serantau Ikut Meriahkan Olimpiade dan Festival Budaya UTKL

Author

Sorry, this entry is only available in Bahasa Indonesia.

Komunitas Serantau ikut serta meriahkan acara olimpiade dan festival budaya yang diselenggarakan Universitas Terbuka Kuala Lumpur (UT KL). Universitas Terbuka KL mengadakan beberapa perlombaan seperti badminton, futsal, puisi, fashion show, tari dan sebagainya. Perlombaan badminton diadakan pada Sabtu, 31/8/ 2019 di Sport Arena Sentosa pukul 10.00 pagi hingga selesai. Peserta lomba adalah mahasiswa Universitas Terbuka KL, anak-anak Edukasi Untuk Bangsa dan juga individu maupun komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Malaysia. 

Komunitas Serantau merupakan salah satu komunitas yang turut serta memeriahkan acara yang diselenggarakan Universitas Terbuka KL. Dalam perlombaan badminton, Serantau mengirimkan perwakilannya, yakni Ica dan Erna di laga ganda putri, Ulin dan Tinda di laga ganda campuran. Meski tidak mendapatkan kejuaraan dalam laga badminton, anggota komunitas Serantau senang karena dapat berpartisipasi. 

Perwakilan dari Komunitas Serantau Saat Bertanding di Olimpiade UT Kuala Lumpur, Sabtu, 31/8/ 2019.

“Kami sangat gembira dapat mewakili komunitas untuk ikut serta berpartisipasi memeriahkan acara olimpiade UTKL ini,” ucap Icha Rahmawaty, perwakilan Komunitas Serantau. 

Acara festival budaya diselenggarakan Universitas Terbuka KL pada hari terpisah, pada Minggu, (1/9/2019). Acara dibuka pukul 10.00 pagi, dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta sambutan dari panitia Universitas Terbuka KL.  

“Saya kagum dan bangga pada Warga Negara Indonesia yang berada di sini, antusiasmenya luar biasa untuk belajar sambil bekerja. Di sela-sela pekerjaannya, WNI dapat membagi waktunya untuk belajar di perantauan,” tutur Adesti, panitia dari perwakilan UT Batam. 

Tarian ondel-ondel ditampilkan juga dalam sesi pembukaan festival budaya, disusul kemudian perlombaan puisi. Dalam lomba puisi, Serantau mengirimkan Castirah sebagai perwakilan dari komunitas. Setelah istirahat pada pukul 13.45 siang hari,  acara dilanjutkan dengan perlombaan fashion show, pembacaan puisi dan pentas seni tari radisional yang menampilkan Ningrum dengan tarian topeng lanjak. 

Acara kemudian dilanjutkan dengan pertunjukan pencak silat, pentas musik dari kelompok Siksens yang menyanyikan beberapa lagu untuk memeriahkan acara tersebut. Peserta ikut serta  bernyanyi bersama karena terhibur lagu yang dinyanyikan oleh kelompok Siksens tersebut. Dalam acara ini, ada beberapa peserta yang memenangkan lomba dan mendapatkan hadiah. Anggota Serantau bernama Nurhayati turut mendapatkan kejuaraan lewat lomba fashion show dengan kategori unik. 

Belum ada komentar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.