Kebakaran telah terjadi di sebuah rumah kongsi pekerja konstruksi di kawasan Taman Tiara Titiwangsa, Setapak, Kuala Lumpur. Kebakaran terjadi pada Sabtu (21/03/2015) sekitar pukul 8.00 pagi waktu setempat. Kebakaran diperkirakan terjadi saat pekerja baru saja meninggalkan rumah untuk berangkat ke lokasi proyek bangunan yang tak jauh dari lokasi kebakaran.
Diduga kebakaran disebabkan oleh kompor yang lupa tak dimatikan pemiliknya ketika ditinggal bekerja. Pekerja yang melihat asap membumbung dari kawasan rumah kongsi kemudian melapor pada majikan dan menelpon Malaysian Fire and Rescue Department (Biasa disebut Bomba). Tak sampai setengah jam, amukan api menghanguskan tempat tinggal yang terbuat dari lempengan besi dan kayu. Api memang berhasil dipadamkan, namun tiada lagi yang tersisa.
Tiada korban jiwa maupun terluka dalam kejadian ini. Namun sekitar seratus pria dan sepuluh wanita Warga Negara Indonesia yang tinggal di sana mengalami kerugian materi. Termasuk seorang anak pekerja yang kehilangan semua buku, seragam serta perlengkapan sekolahnya. Dokumen penting serta harta milik pekerja di sana juga turut hangus terbakar.
Dari pantauan Tim Serantau, (22/032015), beberapa organisasi telah menyalurkan bantuan kepada korban diantaranya komunitas My WNI Peduli dan Persatuan Pelajar Indonesia UT Kuala Lumpur. Bantuan diberikan berupa bahan makanan, pakaian, air mineral serta perlengkapan kebersihan.