Pada 2 Mei 1964 Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964 yang menetapkan Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini, tanggal 21 April untuk diperingati setiap tahun.
Hari Kartini bukan saja diperingati di tanah air, melainkan juga di luar negeri. Peringatan Hari Kartini setiap 21 April juga dilakukan warga Indonesia di Hong Kong yang mayoritas adalah buruh migran perempuan. Minggu, 22 April 2012 bertempat di lapangan rumput Victoria Park Causway Bay, para BMI yang tergabung dalam pelbagai organisasi mengadakan lomba orasi, peragaan busana dan gubah lagu.
Satu per satu BMI yang mengikuti lomba menunjukkan kemampuannya dalam berorasi dengan penuh semangat, mengubah lagu yang ada menjadi lagu perjuangan dan dilanjutkan dengan peragaan busana. Meskipun para BMI jauh dari tanah air namun tidak melupakan pahlawan mereka yaitu Raden Ajeng Kartini yang semasa hidupnya telah berjuang bagi kaum perempuan.
Sama seperti perjuangan RA Kartini, para buruh migran perempuan adalah pejuang keluarga sekaligus penggerak daerah dan nasional. Meskipun hingga saat ini perlindungan sejati bagi BMI belum terwujud, perjuangan mereka menyuarakan hak-haknya tak akan pernah padam.
Semoga para Kartini-kartini yang menjadi buruh migran dan berjuang untuk keluarga di tanah air bisa menjadi Kartini yang tangguh dan terus berjuang untuk kaumnya, kaum buruh migran yang masih tertindas oleh penguasa.
Selamat Hari Kartini.
wah di hong kong semua pakai baju adat! keren 😀