Misaah (23) tahun, asal Aik Ampat Desa Dasan Geres Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat NTB. Ia sudah dua kali menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKW), Yang Pertaama pada awal tahun 2006 sampai awal tahun 2008.
Pada pemberangkatan yang pertama ini dia (Misaah) bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga (PRT) di Jeddah Saudi Arabia pada seorang majikan bernama Ehsan Kahisefa.
Disini Misaah sering sekali mendapat masalah, diantaranya adalah sering sekali majikannya merayu bahkan pernah juga mencoba melakukan pelecehan seksual terhadapnya, akan tetapi Misaah selalu melawan. Kemudian masalah lain juga, Misaah sering harus berperan ganda yaitu mengurus rumah tangga dan mengasuh anak majikannya.Ini yang dirasa cukup berat bagi Misaah. Akhirnya pada tahun kedua dan kontraknya juga sudah berakhir, Misaah kembali ke Indonesia.
Setelah satu bulan berada di Tanah Air, Misaah kembali menjadi TKW ke Jeddah Saudia Arabia dan bekerja menjadi PRT juga namun kali ini pada seorang majikan yang bernama Abdullah Akhir Al-Magribi.
Disini dia merasa cukup beruntung karena mendapat majikan yang sangat baik meskipun terkadang ia harus bekerja juga di rumah keluarga majikannya. Akan tetapi hal itu selalu dihitung lembur dan menjadi penghasilan tambahan bagi Misaah. Hal itu diceritakan Misaah saat mengikuti pelatihan penulisan yang digelar oleh Perkumpulan Panca Karsa Mataram pada tanggal 8 dan 9 Januari 2010 di Lombok Barat.
Saat ini Misaah sudah kembali ke Indonesia dan membawa uang yang cukup untuk bayar hutang dan membangun rumah.