Pusat Teknologi Komunitas Rumah Internet TKI (PTK Mahnettik) Banyumas yang dikelola oleh Paguyuban Perlindungan Buruh Migran dan Perempuan “Seruni” menggelar Pelatihan Pengelolaan Informasi Buruh Migran selama dua hari, 22-23 Oktober 2010. Pelatihan bertempat di sekretariat Seruni, Desa Datar Rt.01 Rw.03 Kecamatan Sumbang Banyumas. Kegiatan ini difasilitasi oleh beberapa fasilitator dari Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan, Sosial, Agama dan Kebudayaan (infest) Yogyakarta.
Cuaca mendung dan gerimis tidak menghalangi 28 peserta yang berasal dari mantan dan keluarga buruh migran dari beberapa daerah di Banyumas. Eko Setiawan (21) misalnya, yang berasal dari Desa Paning Kaban Kecamatan Gumelar, salah desa basis buruh migran di Banyumas, bertekad mengikuti pelatihan bersama empat rekannya yang lain untuk mendapat pengetahuan baru.
“Saya mendapat informasi tentang pelatihan ini dari mba Sri Setyawati, aktivis buruh migran di desa saya” tutur eko.
Pelatihan pengelolaan informasi diawali dengan sesi berbagi pengalaman antar peserta, beberapa peserta bercerita suka dan duka bekerja di luar negeri. Ibu Supriati misalnya, peserta dari Dasa Banteran ini menceritakan perjuangannya menjadi buruh bangunan di Malaysia.
Berbagai kisah yang disampaikan peserta pelatihan merupakan pengetahuan yang menarik untuk saling dipertukarkan. Hal ini dijelaskan Muhammad Irsyadul Ibad, salah satu tutor dari infest Yogyakarta, pengalaman dan informasi yang dimiliki mantan buruh migran selain menjadi inspirasi, terkadang menjadi pelajaran berharga bagi orang lain untuk lebih berhati-hati sebelum berangkat ke luar negeri.
Sesi berikutnya peserta belajar teknik dasar mengolah informasi menjadi sebuah tulisan. Sesi ini memberikan beberapa pengetahuan dasar pewartaan, kemudian antar peserta saling menggali informasi dan menyusun menjadi sebuah tulisan.
pelatihan akan dilanjutkan pada hari kedua dengan materi pembuatan media audio dan pemanfaatan teknologi internet. Fokus kedua materi tersebut tetap pada isu buruh migran. Pelbagai informasi yan telah disusun pada hari pertama akan diubah ke dalam format suara (audio) serta diletakkan di portal hhtp://buruhmigran.or.id