Bertempat di lapangan rumput Victoria Park, Causeway Bay, Minggu, 2 September 2012, Persatuan BMI Tolak Overcharging (PILAR) yang berkolaborasi dengan Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia (ATKI), Indonesian Migrant Worker Union (IMWU), Gabungan Migran Muslin Indonesia (GAMMI), dan LIPMI (Liga Pekerja Migran Indonesia) mengadakan acara Gebyar Idul Fitri 1433 H.
Acara berlangsung sangat meriah di tengah teriknya matahari namun tak menyurutkan niat para BMI yang ikut lomba maupun yang menyaksikan acara. Dalam acara ini diadakan berbagai lomba diantaranya, lomba merias tenda yang diikuti oleh 26 peserta, lomba menggubah lagu dan lomba pemilihan Miss Western Union yang setiap tahun selalu diadakan oleh Western Union yang bekerja sama dengan PILAR.
Kedatangan artis Saiful Jamil di lapangan menjadi daya tarik tersendiri bagi para BMI yang semakin sore semakin ramai untuk menyaksikan aksi sang artis. Sringatin dari LIPMI dalam sambutannya mengatakan bahwa biaya potongan agen harusnya sudah turun terhitung tanggal 24 Mei 2012. Potongan yang dulunya 7 bulan berturut-turut sebanyak HK$ 21.000, kini tinggal 4,5 bulan saja.
“Namun fakta di lapangan kita belum tahu, apakah benar-benar sudah turun atau belum. Itu menjadi tugas kita untuk bertanya kepada tetangga atau kawan BMI yang datang ke Hong Kong setelah tanggal 24 Mei, apakah benar potongan gaji sudah turun atau tetap sama sebanyak 7 bulan. Kalau ternyata belum turun, silahkan untuk melapor ke kita (organisasi di Hong Kong)” lanjut Sringatin.
KTKLN tetap menjadi sorotan untuk dihapus. Selain itu, kontrak mandiri tanpa agensi atau PPTKIS juga tetap menjadi tuntutan BMI Hong Kong.
Salut Kawan-kawan di Hong Kong