News

(Bahasa Indonesia) Keluarga Sadikem, Menunggu Kabar Siti Aminah di Hongkong

Author

Sorry, this entry is only available in Bahasa Indonesia.

Beberapa waktu yang lalu, Forum Warga Buruh Migran Danasri kedatangan tamu dari kantor Pos Pelayanan Penempatan Dan Perlindungan TKI (P4TKI) Cilacap. Rodli, selaku kepala kantor P4TKI Cilacap mewakili BP3TKI Jawa Tengah menindaklanjuti 9 pengaduan kasus yang diadukan Forum Warga Buruh Migran Danasri. Kedatangan Rodli dalam rangka melengkapi dokumen-dokumen kasus yang dibutuhkan.

Selain menindlanjuti pelaporan kasus, Forum Wrga Buruh Migran Danasri yang diketuai oleh Robi’ah juga mengundang warga masyarakat yang mempunyai kasus buruh migran. Salah satunya adalah kasus hilang kontak. Sadikem (55) warga desa Danasri mengadukan jika anaknya Siti Aminah (34) sudah tidak pernah ada kabarnya lagi sejak tiga tahun yang lalu.

Berikut cerita ibu Sadikem tentang anaknya Siti Aminah:

Siti Aminah berangkat ke Hong Kong pada akhir tahun 2001. Sadikem tidak tahu persis dulu Siti Aminah beangkat melalui perusahaan apa. Siti adalah anak sulung dari 5 bersaudara. Pada awalnya, selama 3 tahun pertama, Siti masih menjalin komunikasi melalui telepon dengan keluarganya. Tiap kali mengubungi Siti Aminah selalu meminta berbicara dengan Bapak dan Ibunya.

Banyak hal yang di obrolkan, salahsatunya tentang kabar keselamatan dan sedikit cerita mengenai pekerjaannya. Selain itu Siti meminta kepada orang tuanya agar tidak memikirkan dirinya, karena Siti sedang menabung dan kelak ingin membangun rumah.

Setelah selesai satu kontrak, Siti Aminah menambah kontrak dengan majikan yang berbeda. Kepada orang tuanya, Siti Aminah hanya pernah mengirimkan uang satu kali sebesar 8 juta.

Terakhir komunikasi, Siti menyuruh adiknya agar menagih hutang kepada salah seorang perempuan yang berasal dari Desa Kemojing sebesar 15 juta. Akan tetapi, setelah didatangi rumah tersebut sudah tidak lagi ditempati.

Setelah tiga tahun hingga sekarang Siti sudah tidak pernah ada kabarnya lagi, keluarga kehilangan kontak karena diperkirakan siti telah berpindah-pindah majikan.

Sebelumnya ada sesama BMI yang masih satu kampung dengan Siti pernah bertemu dengan agen Hong Kong yang dulu memproses dan menanyakan tentang keberadaan Siti, akan tetapi agen tsbt menyampaikan Siti telah pindah agen dan ada kemungkinan sekarang di Macau kerena sering keluar masuk Hong Kong.

Sadikem berharap, ada banyak pihak yang memberitahu dan mengabarkan keberadaan anaknya di Hongkong. Semua anggota keluarga Sadikem sangat khawatir tentang kondisi anaknya. “Mudah-mudahan anakku dalam kondisi sehat dan mau menghubungi keluarganya dikampung,” ujar Sadikem. (Cerita ini ditulis oleh anggota FWBM Danasri, Lisa Hasan)

Satu komentar untuk “(Bahasa Indonesia) Keluarga Sadikem, Menunggu Kabar Siti Aminah di Hongkong

  1. semoga mbak Siti Aminah bisa segera ditemukan dan berkumpul dengan keluarganya. bagi kawan-kawan yang berada di Hong Kong mungkin bisa ikut membantu apabila ada informasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.