Ponorogo – Warga Desa Ngendut, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, menginisiasi hadirnya sebuah pasar mingguan yang dinamai Pasar Minggu. Pasar yang berlokasi di RT 01 RW 01 Dukuh Krawe ini berjarak satu kilometer dari kantor Pemerintahan Desa Ngendut. Inisiatif warga muncul karena Desa Ngendut belum memiliki Pasar Desa yang dapat menjangkau warga sekitar. Seperti namanya, pasar ini hadir setiap hari Minggu mulai pukul 06:00 hingga 10:00 WIB. Terdapat kurang lebih 20 orang pedagang yang menjajakan dagangannya setiap Minggu.
Wadiyem (44), Kepala Desa Ngendut, mendukung inisiatif warga dan meresmikan Pasar Minggu pada 12 Februari 2023. Menurut Wadiyem, diadakannya Pasar Minggu dapat memudahkan warga dalam berbelanja dan dapat dijangkau oleh warga desa Ngendut. Pedagang menjajakan berbagai macam kuliner seperti Pecel, Nasi Tiwul, Gorengan dan beragam jenis kuliner lain. Selain makanan siap saji, para pedagang juga menjual aneka sayuran dan buah tangan seperti tas anyaman dan lain-lain. Pengunjung Pasar Minggu mayoritas datang dari Dukuh Krawe, Dukuh Krajan, Dukuh Puhgading serta desa sekitar Ngendut yang turut antusias dengan adanya Pasar Minggu.
“Saya berharap Pasar Minggu bisa terus berkembang dan menjadi pusat perbelanjaan bagi warga khususnya Ngendut,” ujar Wadiyem. Ia juga berharap Pasar Minggu dapat menjadi cikal bakal Pasar Desa bagi Desa Ngendut.
Karisma (25), salah satu warga yang sering berkunjung ke Pasar Minggu mengatakan, pasar ini juga menjadi ikon bagi Ngendut. “Saya sering ke Pasar Minggu memanfaatkan hari libur untuk jalan-jalan sekaligus menjajal kuliner di pagi hari,” kata Karisma. Jaraknya yang mudah dijangkau juga menjadi sarana interaksi warga sekitar untuk menikmati hari libur.
